EkBis  

Tak Ada Sekat, Jauh dari Hal Negatif dan Sediakan Mushalla Bagi Pengunjung

Menelusuri Eksistensi Kafe Padi Boneh di Tanjung Aua, Balai Gadang, Koto Tangah, Padang

KEKELUARGAAN : Owner Kafe Padi Boneh, Novrianto Ucok didampingi istrinya menunjukan suasana tempat karaoke Kafe Padi Boneh yang boleh dikatakan seperti kedai kopi tempat masyarakat yang ingin menyalurkan bakat tarik suara.(zoe/sindotime)

Padang, Sindotime-Tidak selamanya keberadaan tempat-tempat karaoke atau kafe bisa dicap sebagai tempat yang sarat dengan hal-hal negatif. Buktinya, di tangan Novrianto, Kafe Padi Boneh yang terletak di Km 19 Jalan Bypass Tanjuang Aua, Kelurahan Balai Gadang, Kecamatan KotoTangah, Kota Padang justru disulap dengan konsep Kafe ramah keluarga.

Baca juga :Pulanglah Ihsan, Mama di Sini Nak

Betapa tidak, meski setiap pengunjung yang datang berasal dari berbagai kalangan, namun sudah menjadi suatu keluarga ketika masuk ke dalam Kafe. Sebab, setiap pengunjung yang datang hanya bisa berkaraoke secara bergiliran.

Jika dilihat dari bentuknya, Padi Boneh belum pas dikatakan sebuah Kafe, melainkan, sebuah kedai kopi yang memberikan kesempatan kepada pelanggannya untuk unjuk kebolehan dalam dunia tarik suara.

“Mungkin lebih tepatnya tempat minum kopilah. Dan tak ada hal yang istimewa dari tempat kami ini dibandingkan dengan kafe-kafe pada umumnya,” ujar owner, Novrianto ketika dikunjungi Sabtu (14/12).

Apa yang diungkapkan oleh pria yang akrab disapa Ucok tersebut agaknya juga tidak mengada-ada. Tak seperti kafe-kafe pada umumnya, yang menyediakan berbagai fasilitas yang dapat mengundang hal-hal negatif.

Di Kafe Padi Boneh, justru tidak ada yang ditutup-tutupi. Semuanya terbuka secara transparan dan siapapun bisa melihat bagaimana kafe tersebut beroperasi. Sebab, kafe tersebut hanya memiliki satu ruang besar tempat nongkrong.