Padang, Sindotime-Dalam rangka memastikan kesiapan prasarana perkeretaapian serta meminimalkan risiko gangguan keselamatan perjalanan kereta api, khususnya pada masa Angkutan Natal 2025 dan Tahun Baru 2026, PT Kereta Api Indonesia (Persero) Divre II Sumatera Barat melaksanakan kegiatan inspeksi lintas secara langsung menggunakan lori dresin. Pemeriksaan ini mencakup petak jalan Stasiun Padang – Stasiun Bandara Internasional Minangkabau (BIM) – Stasiun Kayutanam dan dilaksanakan pada Rabu (17/12).
Baca juga :Pastikan Percepatan Pemulihan, Prabowo Kunjungi Sumbar Lagi
Kegiatan diawali dengan pelaksanaan safety briefing yang dipimpin oleh Kepala KAI Divre II Sumbar, Muh Tri Setyawan. Dalam arahannya, ia menekankan pentingnya kesiapsiagaan seluruh petugas di lapangan, kepatuhan penuh terhadap standar operasional prosedur (SOP), serta penguatan budaya keselamatan kerja. Hal ini dinilai krusial mengingat karakteristik wilayah operasional Divre II Sumbar yang rentan terhadap gangguan alam dan cuaca ekstrem. Ia juga menginstruksikan agar seluruh personel melakukan pengisian formulir Identifikasi dan Penanganan Risiko (IBPR) serta segera menindaklanjuti setiap temuan selama kegiatan pemeriksaan berlangsung.
Sepanjang kegiatan cek lintas, jajaran manajemen Divre II Sumbar melakukan evaluasi komprehensif terhadap kondisi teknis prasarana perkeretaapian. Pemeriksaan meliputi rel, bantalan, ballast, wesel, sistem persinyalan, keamanan emplasemen stasiun, aset PT KAI, kondisi perlintasan sebidang, serta sistem drainase. Perhatian khusus juga diberikan pada lokasi-lokasi yang sebelumnya terdampak banjir dan galodo guna memastikan jalur tetap aman dan andal untuk dilalui.
Kepala Humas KAI Divre II Sumbar, Reza Shahab, menjelaskan bahwa inspeksi lintas ini bukan hanya bersifat insidental menjelang momen Nataru, melainkan merupakan agenda rutin perusahaan. Program ini bertujuan untuk mendeteksi potensi bahaya sejak dini, melakukan mitigasi risiko secara berkelanjutan, serta menjaga keandalan operasional kereta api demi memberikan rasa aman dan nyaman bagi pelanggan.
Selain pemeriksaan teknis, KAI Divre II Sumbar juga melaksanakan sosialisasi keselamatan di perlintasan sebidang resmi yang tidak dijaga serta kepada masyarakat yang bermukim di sekitar jalur rel. Sosialisasi dilakukan secara langsung melalui imbauan menggunakan pengeras suara kepada pengguna jalan, pembagian stiker keselamatan, serta pemasangan spanduk berisi pesan kewaspadaan dan keselamatan berlalu lintas.






